Dalam Rangka Dies Natalis Ke 49, Institut Teknologi Padang Resmikan Gedung Kampus 2 di Koto Tangah

PADANG, - Dalam rangka Dies Natalis Ke 49, Institut Teknologi Padang melakukan peresmian gedung kampus 2 di Jalan DPR, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, yang dihadiri oleh Gubernur Sumbar dan Wali Kota Padang, Senin (21/2/2022).

Pantauan harianhaluan.com acara peresmian gedung kampus 2 Institut Teknologi Padang dimulai sekitar pukul 08:00 Wib, yang dihadiri oleh Gubernur Sumatera Barat yang diwakili oleh Asisten 2 Pemprov Sumbar Warda Rusmen dan dihadiri Wali Kota Padang Hendri Septa.

Baca juga: Maksimalkan Pengelolaan Bank Sampah, Wako Hendri Septa Terima Kunjungan Tim Peneliti dari Jepang

Dalam acara peresmian kampus tersebut, dilakukan dengan pemotongan pita dan pemberian penghargaan Kepada Gubernur Sumatera Barat yang diwakili oleh Asisten 2 Pemprov Sumbar Warda Rusmen dan Wali Kota Padang Hendri Septa.

Pada kesempatan Dies Natalis ke 49 Institut Teknologi Padang dan peresmian gedung A kampus 2, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah yang diwakili Asisten 2 Pemprov Sumbar Warda Rusmen mengatakan dengan semangat Dies Natalis ini, kita harus semakin menggelorakan tekat berinovasi di segala bidang.

Baca juga: Gubernur Sumbar: Peran Ninik Mamak Membantu Penyelenggaraan Pemerintahan

"Dengan tekat ini, Institut Teknologi Padang berhasil menaklukkan era disrupsi dan selamat dalam iklim kompetisi yang semakin ketat, " ujarnya.

Dalam Dies Natalis ke 49 ini, Kata Rusmen, Institut Teknologi Padang, Sama-sama kita ketahui sudah banyak kemajuan yang dicapai dari para lulusannya yang juga sudah banyak berhasil di segala bidang.

Baca juga: Evaluasi Program Pokok PKK,TP PKK Kota Padang Gelar Rapat Bersama TP PKK Kecamatan dan Kelurahan

"Iya, kita lihat sudah banyak yang berhasil, dengan mottonya berprestasi dan berkualitas membuat Institut Teknologi Padang, akan menjadi lembaga pendidikan yang baik dan unggul, " ucapnya.

Hal itu juga dikatakan Walikota Padang Hendri Septa, dengan adanya Inovasi-inovasi yang ada di Institut Teknologi Padang dirinya berharap akan terus berjalan.

Baca juga: Pimpin HUT Emas KorpriWako Hendri Septa; Sampaikan Tiga Pesan Penting

"ITP ini saya lihat sudah banyak melahirkan para wisuda yang berhasil, apalagi saat ini mereka meresmikan PT. ATP mendirikan pabrik “paving block” dengan kualitas tinggi, itu saat ini sangat dibutuhkan untuk pembangunan ramah lingkungan untuk menjaga keseimbangan air tanah, "ucapnya.

Hendri Septa menambahkan, adanya PT ATP, yang bekerja sama dengan Institut Teknologi Padang, yang bisa memproduksi lebih dari 10 ribu paving block, tentunya akan bisa membantu masyarakat melalui karyanya.

Baca juga: Dirgahayu ke-22 DWP Sumbar, Gelar Senam Massal dan Aneka Lomba

"Saya sudah menyaksikan prosesnya. Ini bagus bisa diberdayakan. Untuk dipakai ke perkantoran, saat ini kan Kantor wali kota juga lagi dalam rangka pembangunan nanti saya akan minta kontraktornya untuk memakai produk anak nagari ini, "ujarnya.

Sementara itu Rektor Institut Teknologi Padang Hendri Nofrianto menjelaskan kampus 2 Institut Teknologi Padang ini

apabila selesai semuanya nantinya bisa menampung 1500 mahasiswa dan

Asrama Mahasiswa 3 lantai seluas 2069 m2 yang merupakan Rusunawa bantuan dari Kementerian PUPR tahun anggaran 2020.

"Ini pada semerter genap 2022 telah mulai dipakai dengan jumlah mahasiswa Fakultas Vokasi dan Prodi Teknik Geodesi sejumlah 450 orang, "ujarnya

Baca juga: Kalender Pariwisata 2022 Telah Disusun

Juga dalam rangka pengembangan usaha sekaligus pemanfaatan untuk peningkatan mutu akademik, Hendri Nofrianto juga mengatakan saat ini yayasan telah memiliki unit usaha dengan nama PT ATP yang akan memproduksi ‘paving block” diatas tanah seluas 1500 m2.

"paving block” dengan kualitas tinggi yang saat ini sangat dibutuhkan untuk pembangunan ramah lingkungan untuk menjaga keseimbangan air tanah. Sekaligus pabrik ini juga berfungsi sebagai tempat praktek terpadu mahasiswa serta penelitian dosen, "ucapnya.

Semoga apa yang kita harapkan dengan adanya unit usaha PT ATP ini akan menambah pendapatan lainnya diluar dari uang kuliah mahasiswa, "tutupnya. (**)